
FEBI UIN Antasari Bersiap Hadapi Asesmen, Rektor Beri Arahan Saat Apel Kesadaran Nasional
BANJARMASIN – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Antasari Banjarmasin tengah bersiap menghadapi momen penting dalam peningkatan mutu akademik. Hal ini disampaikan langsung oleh Rektor UIN Antasari, Prof. Dr. H. Mujiburrahman, M.A., saat memberikan arahan pada Apel Kesadaran Nasional yang digelar di Kampus 1, Kamis (17/7/2025).
Dalam arahannya, Rektor menyampaikan bahwa dua program studi di FEBI akan menjalani asesmen lapangan akreditasi pada pekan mendatang. Ia mengajak seluruh sivitas akademika untuk turut mendukung proses ini agar hasil yang diraih bisa maksimal.
“Kita doakan bersama agar dua prodi FEBI bisa meraih akreditasi Unggul. Ini bagian dari komitmen kita untuk terus meningkatkan kualitas,” ujarnya.
Langkah ini juga sejalan dengan target besar UIN Antasari dalam memperkuat posisi sebagai perguruan tinggi Islam unggulan di Indonesia.
Selain akreditasi, Rektor juga menyoroti berbagai agenda penting kampus di bulan Juli ini, termasuk pelaksanaan ujian skripsi, yudisium fakultas, dan wisuda yang dijadwalkan pada Sabtu (19/7/2025) di Kampus 2 Banjarbaru.
FEBI turut berperan aktif dalam kegiatan akademik tersebut, khususnya dalam pelayanan ujian akhir dan yudisium mahasiswa, sebagai bagian dari sistem akademik yang transparan dan profesional.
Terkait penerimaan mahasiswa baru, Prof. Mujiburrahman menjelaskan bahwa PMB Jalur Mandiri telah selesai dilaksanakan dan hasilnya telah diumumkan. Ia meminta seluruh unit, termasuk di lingkungan FEBI, siap memberikan layanan terbaik kepada calon mahasiswa, terutama dalam proses pendaftaran ulang dan informasi teknis lainnya.
UIN Antasari, lanjutnya, memberikan banyak keuntungan bagi mahasiswa baru, salah satunya adalah biaya kuliah yang sangat terjangkau.
“UKT kita sangat murah, bahkan ada yang nol rupiah. Tidak ada sumbangan institusi. Ini membuka akses seluas-luasnya bagi masyarakat yang kurang mampu untuk berkuliah,” jelas Rektor.
Tak hanya itu, terdapat sembilan jenis beasiswa yang tersedia, termasuk Beasiswa KIP Kuliah yang akan segera diumumkan timeline pendaftarannya bagi mahasiswa baru yang telah menyelesaikan registrasi.
Dalam menghadapi era digital, UIN Antasari juga terus berinovasi. Rektor menegaskan bahwa berbagai aplikasi telah diterapkan untuk meningkatkan efisiensi dan pelayanan akademik. Salah satunya adalah SIMPUN, aplikasi baru yang dikembangkan untuk penilaian Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) mahasiswa.
Rektor mengajak seluruh fakultas, termasuk FEBI, untuk terus beradaptasi dan mendukung penuh transformasi digital kampus.
“Digitalisasi adalah keniscayaan. Kita tidak bisa diam. Maka kita bergerak, agar pelayanan, tata kelola, dan mutu akademik kita terus meningkat,” pungkasnya.
Dengan semangat kolaborasi dan dukungan dari seluruh sivitas akademika, Semoga prodi di FEBI UIN Antasari dapat meraih capaian terbaik dalam asesmen akreditasi dan terus berkontribusi dalam mencetak lulusan yang unggul, kompeten, dan berdaya saing global.