
181 Mahasiswa FEBI Ikuti Yudisium
Mahasiswa program studi sarjana mengikuti kegiatan yudisium yang diselenggarakan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Antasari Banjarmasin pada Kamis, 02 Februari 2023 bertempat di Auditorium Mastur Jahri UIN Antasari.
Kegiatan yudisium tersebut dihadiri Dekan, para Wakil Dekan, Ketua Jurusan dan Sekretaris Jurusan, Para Guru Besar, Ketua UPM, Para Dosen, dan Pegawai FEBI UIN Antasari. Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan Dr. H. Zaki Mubarak., M.Si menyampaikan laporan Yudisium Semester Ganjil Tahun Akademik 2022/2023 sebagai berikut peserta yudisium berjumlah 181 orang dengan rincian program studi Ekonomi Syariah berjumlah 88 orang, program studi Perbankan Syariah berjumlah 83 orang, dan program studi Asuransi Syariah berjumlah 10 orang.
Yudisium terbaik Program Studi Ekonomi Syariah atas nama Saudari dengan IPK 3.94 masa kuliah 7 semester, judul skripsinya “Manajemen Wakaf Uang Oleh Perwakilan Badan Wakaf Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan Terhadap Pemberdayaan Sosial dan Ekonomi Masyarakat di Kalimantan Selatan.” Yudisium terbaik Program Studi Perbankan Syariah atas nama Saudari JANATUL HUSNA dengan IPK 3.77 masa kuliah 7 semester, judul skripsinya “Perbankan Syariah Analisis Profitabilitas PT. Pegadaian (Persero) Banjarmasin Sebelum dan Sesudah Adanya Produk Amanah.” Dan yudisium terbaik Program Studi Asuransi Syariah atas nama Nida Mukhlisah dengan IPK 3.77 masa kuliah 9 semester, judul skripsinya “Analisis Pengaruh Pelayanan Agen PT Takaful Keluarga Ro Az-Zahra Cabang Banjarmasin dalam Meningkatkan Penjualan Produk Asuransi Pendidikan (FULNADI).” Adapun peserta Peserta Yudisium termuda diraih oleh Rahmawati program studi Ekonomi Syariah dengan usia 20 tahun 11 bulan.
Selbi selaku perwakilan mahasiswa menyampaikan terimakasih kepada FEBI karena sudah mendidik mereka hingga pada titik menjadi seorang sarjana. Dekan FEBI Bapak Dr. H. Sukarni, M.Ag menyampaikan Perguruan Tinggi merupakan tempat bertemunya banyak gagasan (dosen) dengan banyak khayalan mimpi mahasiswa. Sebagai kaum terpelajar yang meraih sarjana (SE), para peserta yudisium harus terus memperdalam ilmu pengetahuan, mengasah keterampilan. Era digital (Industri 4.0 dan Masyarakat 5.0) sangat menantang. Bagi generasi milenial dan genarasi Z, dunia internet telah menyediakan fasilitas murah nyaris tanpa batas. Gelar sarjana yang di dapat diharapkan menjadi pengetahuan yang penting dalam mengarungi kehidupan setelahnya. Hanya dengan ilmu pengetahuan seseorang akan menikmati kehidupan yang lebih baik di masa depan.
Lakukan akselirasi, hidup seperti berenang. Hanya orang yang terus bergerak yang tidak tenggelam dalam lautan zaman. Akhirnya kita tetap harus kembali kepada agama. Ingatlah doa Nabi Muhammad SAW Riwayat Ibnu Majah: “Allahumma innii asaluka ilman nafian wa rizqan thayyiban wa ‘amalan mutaqabbala.” Ya Allah berilah aku ilmu yang bermanfaat, rezki yang baik, dan pekerjaan yang diterima. Tiga hal ini tampak berurutan: kalian sudah dapat ilmu, kalau kalian manfaatkan, in syaa Allah akan mendatangkan rezki yang halal. Kalau demikian, kalian sudah mendapatkan pekerjaan yang maqbul, diterima dan diridai oleh Allah SWT. Beliau juga berpesan untuk selalu menjaga nama baik almameter.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan sosialisasi UPT. Pengembangan Kewirausahaan dan Karier (UPKK) yang siap mendampingi Alumni selama 3 tahun pasca lulus studi. Dan di akhiri dengan membentuk group alumni FEBI UIN Antasari Banjarmasin. (ss)